Album "Cikal": Renungan di Lagu "Ada"
Ada
ada yang ada, ada yang tak ada
nyatanya ada, nyatanya tak ada
antara ada, antara tak ada
ada antara, diantara ada dan tak ada
hanya tak terasa, ada di sana
hanya tak terasa, ada di sini
hanya tak terasa, apa yang dirasa
ada dan tak ada, mungkin tak berbeda
antara ada di sini, rasa di sini
dan antara di sana, di mana rasa?
antara ada di sini, rasa di sini
ada antara di sana, dimana nalar?
ada dan tak ada nyatanya ada,
menarilah bernyanyilah
langit dan bumi nyatanya ada
tapi tersimpan di cakrawala
Kalo sayang bilang, ini album yang paling gila dari sisi musikalisasi dan syairnya Iwan KLOP banget sama musiknya. Padahal kata musisi yang yang terlibat di dalam pengerjaan album Cikal ini, beberapa lagu direcord secara spontan alias live perfomance dan musiknya langsung jadi pada saat itu.
Iwan tidak banyak mengatur konsep aransemennya. Iwan hanya Jreeng! mereka langsung kompak iringi secara spontan dengan cita rasa bermusik yang brilian hebat!
Bayangin musisi yang berkolaborasi Iwan semuanya sakti-sakti mandra guna.. Ada Gilang Ramadhan, Embong Raharjo (alm), Mates, Totok Tewel dll. Kalo menurut saya album ini wajib punya (selain album hijau). Di sinilah jiwa Iwan Fals yang sebenarnya.
Saya baca di salah satu majalah HAI edisi th 1991, kalo iwan fals komentar kalo album Cikal ini dibikin hanya untuk dirinya sendiri, ngga peduli laku apa ngga, fans nya ngerti apa kagak, lagu-lagu yg ada didalam album ini, dia nggak peduli..
Album ini masih beredar di pasaran karena direkam dan dijual kembali oleh pihak Musica sebagai pemegang hak distributornya. Silahkan beli bagi yang belum memiliki. Lebih lengkap tentang album Cikal ada di rubrik Diskografi [Ulasan: Zainal Abidin/red] ***
Labels: Kupas Album
[Baca Selengkapnya]
album CIKAL, menjiwai hidup aku...
Lirik, musiknya TE O PE BE GE TE Dah ....!!!
from : alexbsc17 (fans fals '92)
Komentar dari Anonymous | June 21, 2008 at 9:32 PM
ALBUM CIKAL adalah album cerita diri sendiri dan keluarganya Bang Iwan, tapi bisa ter implementasikan kepada yang mendengarnya.
Saya teringat kelompok The Doors, yang vokalisnya bebas berekspresi dalam nyanyian dan puisinya dengan diiringi dengan lagu, begitu halnya albun cikal...
Komentar dari joni kesiangan | August 20, 2008 at 9:39 AM